Memiliki bisnis retail pasti akrab dengan mengelola stok barang di gudang. Kalau barang sedikit, mungkin akan lebih mudah untuk mengetahui stock barang. Namun, jika dalam jumlah besar seperti bisnis retail, dibutuhkan cara mengelola stok barang di gudang yang lebih baik. Berikut ini beberapa tips mengelola barang di gudang untuk bisnis retail.
Barang di gudang merupakan inventaris perusahaan bernilai tinggi. Pengelolaan stok barang yang baik menjaga keuntungan maksimal karena Anda mengetahui jumlah barang yang dibeli, dijual, menyusut, atau bahkan hilang.
Melalui warehouse management system, pelaku usaha bisa mengelola gudang dan mendistribusikan barang yang tersimpan dalam keadaan baik dan bisa dikirim ke pelanggan dalam jumlah yang tepat.
Ada beberapa manfaat lain dari mengelola stok barang di gudang, seperti berikut ini.
Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu mengelola barang di gudang untuk bisnis retail.
Anda mungkin memiliki list barang-barang best seller atau barang yang kurang diminati. Untuk memudahkan petugas mengambil barang, letakkan barang best seller di rak bagian depan.
Anda juga bisa meletakkan barang tak jauh dari area pengepakan atau pengiriman sehingga mempercepat pesanan konsumen.
Tips mengelola gudang untuk bisnis retail yang selanjutnya adalah memastikan keamanan gudang. Fasilitasi gudang dengan kamera CCTV di banyak area. Berikan akses CCTV hanya ke karyawan yang bertanggung jawab mengelola gudang.
Demi memperlancar pengambilan barang, tingkatkan kerapian gudang Anda. Gudang yang berantakan meningkatkan risiko kehilangan dan proses pengambilan barang yang kurang efisien.
Atur tata letak gudang dengan memanfaatkan setiap area secara optimal. Untuk bisnis retail yang sudah besar, pastikan mesin pengangkut barang bisa melewati lorong gudang. Jangan mencampur banyak SKU di rak yang sama agar tidak membingungkan karyawan.
Baca juga : 'Saturdays: Andalkan Distribusi Stok dengan Lalamove'
Jika ingin pengelolaan gudang berjalan baru, hindari mencampur stok barang baru dan lama. Selain bikin bingung, juga berisiko kesalahan pencatatan dan perhitungan barang.
Demi mencegah risiko kerugian, Anda bisa mengeluarkan stok lama terlebih dahulu. Buat program diskon atau harga bundling untuk menghabiskan stok lama.
Usaha retail tentu memiliki banyak barang dengan varian warna, model, atau rasa. Memberikan kode membantu Anda mengenali dan menyebutkan jenis barang secara spesifik. Kode ini juga membantu karyawan mengelompokkan barang di gudang. Kerja karyawan jadi lebih efisien.
Cara selanjutnya adalah memastikan Anda mengecek barang sebelum dimasukkan ke gudang. Dengan proses ini, karyawan bisa mengetahui barang yang mengalami kecacatan, salah produk, rusak, atau kesalahan lainnya.
Untuk barang yang tidak lolos masuk gudang, sediakan area tersendiri. Kumpulkan dalam satu tempat dan diberikan tanda. Misalnya, pada bisnis retail fashion barang-barang defect kecil bisa dijual kembali dengan harga diskon besar.
Setiap perusahaan memiliki cara pengambilan barang yang berbeda. Hal ini akan sangat bergantung pada luas dan tata letak gudang. Namun, ada beberapa metode pengambilan barang yang bisa Anda terapkan.
Demikian informasi seputar tips mengelola gudang untuk bisnis retail. Mengoptimalkan manajemen gudang membantu menjaga produktivitas dan efisiensi gudang.
Untuk akomodasi pengiriman barang pada bisnis retail percayakan kepada Lalamove. Lalamove adalah platform pengiriman barang terpercaya di Jabodetabek, Bandung, Cirebon, Malang, Surabaya, Semarang, dan Yogyakarta dengan beragam pilihan armada, salah satunya adalah pick up box.
Pick up box memiliki kapasitas hingga 1.000 kg dengan dimensi 240 x 160 x 120 cm yang melayani pengiriman dalam kota hingga ke luar kota. Dengan armada pick up box Lalamove, urusan logistik bisnis retail jadi lebih mudah, cepat, dan aman hingga ke konsumen atau pengiriman ke gudang. Yuk, pakai Lalamove untuk membantu bisnis retail Anda.