Tips Sukses Mengantarkan Produk Tekstil dengan Armada Pick Up Box
Masifnya pertumbuhan industri tekstil di Indonesia membuat kebutuhan akan layanan logistik yang andal dan berkualitas pun semakin meningkat. Apalagi tekstil merupakan produk yang tidak bisa diangkut dengan treatment seadanya, karena karakteristiknya yang sangat sensitif berbagai faktor yang dapat mempengaruhi kualitas produk. Oleh sebab itu, penting untuk driver logistik memahami faktor-faktor yang dapat merusak produk tekstil sebagai berikut.
Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Produk Tekstil
Kualitas tekstil sangat dipengaruhi oleh dua hal, yakni faktor internal yang muncul saat proses produksi berlangsung serta faktor eksternal yang bersumber dari luar produk tekstil dan berpotensi masuk selama proses logistik. Hal itulah yang membuat pekerja dalam proses logistik harus berhati-hati dalam menangani pengiriman produk tekstil, guna mencegah rusaknya kualitas produk akibat faktor eksternal seperti berikut.
Kelembaban
Tekstil berpotensi mudah rusak jika terkena kelembaban berlebih. Pasalnya, produk tekstil yang disimpan dalam kondisi yang lembab akan menjadikan produk berjamur atau berubah warna. Oleh karena itu, penting untuk memastikan kondisi kargo selama proses pengangkutan barang tetap kering dan tidak memiliki celah yang memudahkan masuknya rembesan air dari luar kargo.
Kontaminasi Kotoran dari Luar
Produk tekstil bersifat rentan terhadap kotoran, debu, maupun bahan kimia. Paparan terhadap elemen-elemen ini dapat merusak serat, menimbulkan bau tidak sedap pada kain, hingga mengubah warna material. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan metode pengemasan yang tepat untuk membantu melindungi tekstil selama pengangkutan.
Tekanan
Karakter produk tekstil yang mudah mengalami kusut dan perubahan bentuk membuat hasil industri ini menjadi rentan terhadap tekanan, tumpukan, serta lipatan. Hal ini pun bisa dihindari dengan tidak menumpuk produk tekstil terlalu tingi serta mengemas kain dengan cara menggulungnya, guna meminimalisir tekanan pada produk tekstil.
Suhu
Selain kelembaban, tekstil juga merupakan produk yang rentan terhadap perubahan suhu. Apalagi, jika produk tekstil itu terbuat dari serat alami yang memerlukan metode perawatan khusus. Pasalnya, suhu yang terlalu rendah maupun tinggi dapat membuat serat kain menyusut maupun memuai, sehingga akan mempengaruhi ukuran kain.
Waktu
Kecepatan pengiriman barang selama proses logistik rupanya memiliki peran krusial dalam menjaga kualitas produk tekstil untuk tetap dalam kondisi terbaik hingga sampai ke tangan customer. Sebab, semakin sedikit waktu pengiriman yang diperlukan, akan semakin kecil pula risiko kerusakan pada tekstil yang mungkin terjadi.
Baca juga : 'Tips Merawat Armada Pick Up Box untuk Menjaga Kualitas Kiriman Bahan Tekstil'
Tips Sukses Kirimkan Produk Tekstil
Nah, oleh karena kerentanan produk satu ini, sebagai driver logistik yang baik, Anda perlu memberikan pengamanan ekstra pada produk yang Anda antar, supaya Anda bisa mengendarai armada pick-up box Anda dengan gesit tanpa perlu khawatir dengan kondisi muatan di dalam kargo. Apa saja yang bisa Anda persiapkan? Simak rekomendasi berikut ya!
Mengendarai Armada yang Tepat untuk Produk Tekstil
Hal paling mendasar yang perlu Anda lakukan untuk mengambil pesanan pengiriman produk tekstil adalah dengan memastikan bahwa Anda memilih armada yang tepat. Hal itu akan sangat membantu Anda dalam menemukan customer pebisnis di industri tekstil.
Untuk pengiriman produk tekstil, Anda perlu mempertimbangkan armada dengan kargo tertutup, seperti pick-up box. Tak hanya itu, Anda juga harus mempertimbangkan ukuran produk tekstil yang biasanya dikemas dalam gulungan-gulungan panjang yang akan lebih cocok untuk diangkut dengan kendaraan berkargo terpisah seperti pick-up box yang memiliki kapasitas muatan dengan berat maksimal 1000 kg dan memiliki batas dimensi maksimal sebesar 240 x 160 x 120 cm (p x l x t).
Selalu Menjaga Kebersihan Armada
Menjaga kebersihan armada juga menjadi hal penting yang harus Anda lakukan jika ingin sukses melakukan pengiriman produk tekstil. Sebab, armada yang bersih akan meminimalisir terjadinya kerusakan kain yang disebabkan oleh kelembaban, tekanan, maupun kontaminasi kotoran dari dalam kargo. Dengan begitu, produk tekstil yang Anda angkut bisa sampai ke tangan distributor maupun konsumen dengan kualitas yang masih sangat terjaga.
Membawa Alas Tambahan
Selain menjaga kebersihan armada, Anda juga sangat disarankan untuk membawa alas tambahan. Nantinya, alas ini akan berguna untuk menekan potensi kerusakan kain yang bersumber dari tekanan dan gesekan dengan permukaan kargo. Usahakan membawa alas berbahan dasar busa tipis ataupun kardus dengan ukuran yang sedikit lebih besar dari bagian alas kargo, untuk menghindari potensi ujung gulungan bahan terantuk sisi samping kargo.
Memaksimalkan Ruangan Kargo
Untuk bisa mengantarkan produk tekstil dengan aman sampai ke tujuan, Anda perlu cermat dalam memaksimalkan ruangan kargo. Pastikan Anda telah menata gulungan produk tekstil yang Anda bawa dengan serapi mungkin dan hanya menyisakan sedikit celah pada tumpukan paling bawah. Hal ini berfungsi untuk mencegah gulungan pada bagian atas tumpukan akan jatuh ke bawah dan berhimpitan dengan gulungan lainnya sehingga kualitas produk akan terganggu akibat adanya tekanan dari produk satu dengan produk yang lainnya.
Nah, itu dia sederet tips sukses mengantarkan produk tekstik dengan armada pick-up box yang bisa Anda terapkan saat menjalankan pengiriman produk tekstil via Lalamove. Untuk Anda yang belum memaksimalkan armada pick-up box, maka mulailah sekarang dengan bergabung menjadi Mitra Driver Lalamove dan maksimalkan peluang kirim produk tekstil serta hasilkan cuan tambahan!