DIY Mudah Membuat Media Tanam Ramah Lingkungan di Rumah

featured image

Berikut ini adalah DIY dalam membuat media tanam ramah lingkungan agar tanaman Anda dapat berkontribusi kepada kesuburan lingkungan. Yuk simak caranya!

Ingin tanaman Anda tumbuh lebih subur tanpa harus mengeluarkan banyak uang? Daripada terus-terusan beli media tanam di toko, tidak ada salahnya Anda mencoba DIY membuat media tanam sendiri. 

Membuat media tanam ternyata tidak seribet yang Anda bayangkan lho! Artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana cara membuat media tanam yang ramah lingkungan. Simak sampai akhir ya!

Mengenal Jenis Media Tanam

Media tanam merupakan salah satu unsur penting yang menyediakan unsur hara bagi tanaman. Ada banyak pilihan untuk menanam, bisa di tanah biasa (konvensional) atau cara lain seperti hidroponik. 

Secara umum, media tanam dibagi dua jenis, yaitu organik dan anorganik. Media tanam organik contohnya kompos, kulit padi, sabut kelapa, dan kotoran hewan. Sementara itu, media tanam anorganik berasal dari bahan mineral alami atau buatan, seperti pasir, batu kecil, dan rockwool

DIY Cara Membuat Media Tanam Cocopeat

Salah satu media tanam yang ramah lingkungan dan mudah pembuatannya adalah cocopeat. Cocopeat memiliki kemampuan yang baik dalam drainase air serta aerasi yang baik karena berpori-pori. 

media tanah

Sumber: farmee

Bahan:

  • Sabut kelapa dari kelapa tua
  • Air
  • Plastik kemasan

Cara membuat cocopeat:

  • Ambil sabut kelapa kering dan bagilah menjadi bagian yang lebih kecil. 
  • Parut atau blender bagian hingga berbentuk serbuk halus. 
  • Jemur serbuk sabut kelapa sampai kadar airnya sekitar 15%.
  • Gunakan saringan untuk memisahkan serbuk dari serabut sehingga cocopeat yang dihasilkan bertekstur halus. 
  • Kemaslah cocopeat dalam plastik untuk selanjutnya digunakan atau disimpan. 

Cocopeat dapat diolah lebih lanjut menjadi coco bricks berbentuk batu bata yang lebih praktis. Selain itu, Anda bisa mencampurkan media tanam lain untuk mendapatkan media tanam yang jauh lebih berkualitas seperti tanah, sekam, perlite, atau pupuk organik. 

Berikut adalah rekomendasi perpaduan media tanam yang cocok dengan cocopeat.

  • Sekam bakar + kascing (minimal 25%) + cocopeat (5%-10%)
  • Cocopeat + Tanah + Pupuk Organik. Cocok untuk tanaman hortikultura seperti sayuran dan buah-buahan.
  • Cocopeat + Sekam Padi + Pasir Malang. Baik untuk tanaman dalam pot dan hidroponik.
  • Cocopeat + Perlite + Vermiculite. Ideal untuk tanaman hias indoor dan pembibitan.
  • Cocopeat + Tanah + Kompos. Pilihan terbaik untuk tanaman buah dan sayuran di lahan terbuka.

Baca juga: 'Cara Kirim Tanaman Hias dengan Aman ke Tangan Konsumen'

DIY Cara Membuat Media Tanam Serbuk Gergaji

Apabila di tempat Anda sulit menemukan sabut kelapa, Anda dapat membuat media tanam dari serbuk gergaji. Tekstur serbuk gergaji yang ringan dan porous memungkinkan sirkulasi udara yang baik di sekitar akar tanaman, mencegah akar busuk akibat kelembapan berlebih. 

Selain itu, serbuk gergaji juga relatif mudah didapatkan dan harganya terjangkau, menjadikannya alternatif ekonomis untuk media tanam lainnya.

Bahan:

  • Serbuk gergaji
  • Dekomposer (EM4)
  • Gula merah
  • Air 5 liter

Cara membuat serbuk gergaji:

  • Siapkan serbuk gergaji. Bisa didapat dari tukang kayu atau pengrajin mebel.
  • Rendam dalam air bersih selama 3 hari agar zat-zat berbahaya pada serbuk gergaji menghilang.
  • Buatlah cairan campuran dekomposer EM4 dan 2 ons gula merah dalam 5 liter air.
  • Biarkan larutan campuran selama 20 menit hingga larut sempurna.
  • Tuangkan campuran EM4 dan gula ke dalam serbuk gergaji sambil diaduk hingga merata. 
  • Tambahkan air jika serbuk gergaji masih terlalu kering. Pastikan kelembapannya cukup.
  • Masukkan serbuk gergaji yang telah dicampur ke dalam karung atau wadah tertutup lainnya. 
  • Simpan di tempat yang teduh dan lembap selama 2-4 minggu. Pastikan serbuk gergaji tetap lembap dengan menyiramnya jika diperlukan.
  • Setelah 2-4 minggu, buka karung dan periksa hasil fermentasi. Serbuk gergaji yang telah terfermentasi dengan baik akan terasa dingin dan siap digunakan sebagai media tanam.

Baca juga: 'Cari Jasa Pengiriman Tanaman Aman Terpercaya? Lalamove Aja!'

Tips Sukses Membuat Media Tanam DIY

Ada beberapa tips dalam membuat media tanam sendiri. Tips berikut ini tidak hanya berlaku untuk cocopeat saja tetapi bisa diikuti untuk semua media tanam.

  1. Kenali Kebutuhan Tanaman Anda. Setiap tanaman memiliki preferensi media tanam yang berbeda. Cari tahu kebutuhan spesifik tanaman yang ingin Anda tanam.
  2. Perhatikan Kebersihan. Pastikan bahan-bahan yang Anda gunakan bersih dari hama dan penyakit. Proses pengomposan yang benar akan membantu membunuh patogen berbahaya.
  3. Uji pH Media Tanam. pH yang ideal untuk sebagian besar tanaman adalah antara 6-7. Anda bisa menggunakan alat pengukur pH sederhana untuk memastikan media tanam Anda sesuai.
  4. Simpan Media Tanam dengan Benar. Jika Anda membuat media tanam dalam jumlah banyak, simpan di tempat yang kering dan teduh agar kualitasnya tetap terjaga.

Itulah langkah-langkah DIY membuat media tanam yang ramah lingkungan beserta tipsnya. Membuat media tanam sendiri tak hanya memungkinkan Anda menyesuaikan komposisi dengan kebutuhan spesifik tanaman, tetapi juga menjamin kualitas yang lebih optimal. 

Anda bisa memanfaatkan limbah organik rumah tangga atau barang bekas. Dengan begitu Anda bisa menghemat pengeluaran sekaligus mengurangi sampah yang berdampak besar bagi lingkungan. 

Kalau Anda ingin mengirim bahan tanam ke kerabat, berbagi kompos buatan sendiri, atau bahkan mulai menjual hasil kebun ke komunitas lokal, Lalamove hadir sebagai mitra pengiriman yang siap membantu.

Dengan layanan instan dan same day, Anda bisa mengirimkan pot, tanah, bibit, hingga paket berkebun dengan mudah, cepat, dan biaya terjangkau. Yuk, download dan pakai aplikasi Lalamove untuk memudahkan pengiriman peralatan hobi berkebun Anda!

Pakai Lalamove Sekarang!

Read more