Ingin Bisnis dari Rumah? Yuk, Mulai Usaha Toko Kelontong
Bagaimana memulai usaha toko kelontong di rumah? Simak dalam artikel berikut ini.
Baca juga: 'Lalamove Bantu Shopfazz Memenangkan Kepercayaan Pasar'
Cara Memulai Usaha Toko Kelontong Agar Berjalan Baik
Jika Anda tertarik untuk memilih toko kelontong sebagai usaha dari rumah, ada beberapa poin yang perlu diperhatikan agar usaha berjalan lancar.
Buat Kerangka Rencana Usaha Warung Sembako
Tidak hanya untuk toko kelontong, menentukan kerangka rencana usaha merupakan hal pertama yang perlu Anda lakukan selaku pelaku usaha.
Ibarat catatan belanja, kerangka rencana usaha merupakan poin penting yang kelak akan menjadi pegangan Anda. Dengan kerangka tersebut, Anda bisa lebih fokus dalam mengawasi dan menentukan strategi bisnis agar sesuai dengan target yang telah ditetapkan, juga menghindari kerugian.
Beberapa poin yang perlu Anda tuliskan dalam kerangka rencana usaha adalah:
- Nama Perusahaan
- Deskripsi Perusahaan
- Produk yang dijual
- Lokasi Perusahaan
- Target Konsumen
- Rancangan Pembiayaan
- Kompetitor
- Strategi Pemasaran
Tentukan Tempat Usaha
Walaupun toko kelontong merupakan salah satu ide bisnis dari rumah yang bisa Anda kembangkan, tetap saja Anda membutuhkan strategi dalam memilih tempat. Anda perlu mempertimbangkan, apakah rumah Anda cocok untuk dijadikan tempat usaha toko kelontong atau justru Anda memerlukan tempat lain untuk membuka usaha tersebut.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan luas bangunan toko. Mengingat bahwa toko kelontong biasanya menyediakan barang yang beragam.
Kenali Target Pasar
Siapa orang-orang yang akan membeli barang inil? Sesuai pertanyaannya, target pasar merupakan sekelompok konsumen yang berharap akan membeli barang dari toko kelontong Anda. Dengan menetapkan target pasar, Anda dapat mengetahui strategi penjualan seperti apa yang sekiranya sesuai dengan konsumen tersebut.
Buat Rincian Modal
Dalam bisnis, modal merupakan fondasi yang membuat usaha berjalan. Pada saat membuat usaha, Anda perlu membuat rincian modal secara hati-hati agar pengeluaran uang lebih efektif dan terhindar dari rugi.
Lihat dan Pelajari Kompetitor
Sebagai pengusaha pemula, tidak ada salahnya mempelajari kompetitor atau pesaing bisnis Anda untuk memperkaya pengetahuan. Selain itu, Anda juga bisa mengetahui strategi kompetitor seperti apa yang dapat menjadi peluang dan ancaman bagi Anda.
Untuk mempermudah mempelajari kompetitor, Anda bisa melakukan analisis dengan metode S-W-O-T (Strength, Weakness, Opportunity, dan Threats).
Buat Pembukuan yang Rapi
Dalam usaha toko kelontong, membuat pembukuan yang rapi memiliki tujuan yang beragam. Beberapa diantaranya adalah mengawasi aliran modal yang telah disiapkan, penggunaan biaya di luar stok barang kelontong, transaksi dengan pembeli, hutang piutang, laba untung serta rugi toko.
Jika tidak dilakukan pembukuan yang rapi, hal ini dapat mengakibatkan kacaunya aliran pendapatan dan pengeluaran uang pada toko. Jika dibiarkan kelamaan, ini dapat menyebabkan kerugian yang besar nilainya.
Buat Layout Toko yang Menarik
Selain memilih lokasi yang strategis, mengatur toko dengan desain yang menarik juga perlu dilakukan untuk menarik perhatian para pembeli. Tentunya setelah pembeli merasa tertarik, kemungkinan terjadinya transaksi jual beli akan semakin besar.
Namun, membuat desain toko agar terlihat menarik saja tidaklah cukup. Anda juga harus memastikan jika desain tersebut memberikan kenyamanan bagi Anda dan pembeli.
Siap Melayani dengan Ramah
Pelayanan yang baik dan ramah dapat memberikan penilaian bagus dari para pembeli. Bahkan, tidak jarang bisa membuat pembeli menjadi loyal walaupun harga yang ditawarkan sedikit lebih mahal dari toko lain.
Pelayanan yang baik menjadi salah satu alasan mengapa toko kelontong masih ada hingga saat ini. Sebab, toko kelontong identik dengan pelayanannya yang ramah dan kedekatan mereka dengan pelanggan. Terlebih lagi, lokasi mereka yang saling berdekatan bahkan bertetangga membuat komunikasi semakin terjalin.
Cari Distributor Terpercaya
Sejak dulu hingga sekarang, sumber barang toko kelontong berasal dari distributor barang seperti pasar dan grosir yang telah membuat barang terlebih dahulu.
Anda juga bisa mencari distributor secara online lewat aplikasi tertentu. Selain memudahkan, Anda juga bisa melihat reputasi distributor melalui rating dan testimoni pengguna lainnya.
Pertimbangkan Pengiriman Online
Zaman sekarang, sebuah usaha juga bisa dilakukan dengan cara yang semakin canggih, salah satunya adalah dengan penyediaan pengiriman online. Untuk memudahkan konsumen, Anda bisa menyediakan nomor WhatsApp agar mereka bisa membeli online tanpa harus ke toko Anda. Oleh karena itu, Anda bisa memanfaatkan jasa pengiriman barang instan seperti Lalamove.
Baca juga: 'Cara Memulai Usaha Grosir Sembako Hingga Sukses'
Kirim Produk Usaha Toko Kelontong dengan Lalamove
Dengan melihat banyaknya barang yang dijual pada saat membuka usaha toko kelontong, Anda mungkin akan membutuhkan jasa pengiriman barang yang cepat dan juga tepat. Terlebih lagi, pada saat melakukan stok barang dari distributor yang dapat memakan waktu jika dilakukan sendiri.
Namun, jangan khawatir! Anda dapat menggunakan jasa pengiriman dari Lalamove yang telah berpengalaman selama lima tahun mengirimkan barang ke berbagai wilayah di pulau Jawa dengan cepat, aman, dan pastinya tarif yang diberikan pun terjangkau.
Selain itu, Lalamove juga memiliki armada yang beragam, seperti motor, mobil, van, pick up, engkel, CDD, dan fuso yang bisa disesuaikan dengan banyaknya barang yang Anda beli dari distributor.
Anda bisa dengan mudah mengetahui posisi barang yang dikirimkan dari waktu ke waktu tanpa perlu khawatir barang yang Anda kirim sampai ke tangan yang salah.
Anda bisa menghubungi layanan konsumen Lalamove apabila ingin konsultasi mengenai barang apa saja yang bisa dikirim dengan Lalamove. Layanan konsumen Lalamove tersedia setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 18.00 melalui live chat via aplikasi.
Kirim Barang Usaha Kelontong Pakai Lalamove