Kebiasaan masyarakat yang konsumtif saat Ramadan dan lebaran memberikan angin segar bagi pelaku usaha. Namun, pasca lebaran, banyak masyarakat yang mulai mengerem pengeluaran sehingga omzet bisnis bisa berkurang.
Hal ini cukup menjadi tantangan bagi Anda. Pelaku bisnis perlu mengantisipasi hal ini, apalagi jika omzet menurut drastis dan mengganggu keuangan. Berikut beberapa tips kelola keuangan bisnis pasca lebaran.
Efisiensi Pengeluaran
Tips pertama yang harus Anda lakukan agar bisnis Anda tetap berjalan dengan baik pasca lebaran adalah meningkatkan efisiensi pengeluaran. Dalam hal ini, ada banyak hal yang bisa Anda lakukan.
Misalnya, mengatur alokasi penghasilan berdasarkan pos paling penting, seperti biaya operasional, biaya pemasaran, biaya produksi, dan sebagainya. Anda juga bisa mengalokasikan penghasilan Ramadan untuk pengembangan bisnis, seperti membeli peralatan produksi dan lainnya.
Cari Peluang Tambahan Pendapatan
Selanjutnya Anda bisa mencari peluang tambahan pendapatan untuk bisnis Anda. Hal ini bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti mengembangkan bisnis ataupun membuka usaha baru. Jika bisnis dalam keadaan baik, Anda dapat mengembangkannya dengan menambah cabang, memperbesar cabang utama, atau menambah produk.
Jika ingin membuka usaha atau bisnis baru, analisa pasar untuk menentukan jenis usaha apa yang akan Anda buat. Carilah bisnis yang sedang banyak dicari dan unik sehingga akan mendatangkan keuntungan besar.
Sehatkan Kembali Dana Darurat
Jangan lupa untuk menyehatkan kembali dana darurat yang Anda pakai, khususnya dana darurat yang terpakai selama periode Ramadan. Dana darurat ini sangat penting untuk dapat menyelamatkan bisnis di saat-saat genting.
Hindari Menambah Utang Baru
Salah satu hal penting dalam mengelola keuangan pasca lebaran adalah dengan menghindari menambah utang baru. Ketika mendapat keuntungan lebih saat Ramadan dan lebaran, coba untuk menyelesaikan segala macam masalah utang piutang. Utang tidak produktif bisa menjadi beban bagi bisnis.
Periksa dan Atur Kembali Catatan Keuangan
Pasca lebaran, untuk membantu Anda dalam mengelola keuangan ada baiknya untuk memeriksa kembali catatan keuangan selama Ramadan atau bahkan catatan keuangan tahun lalu. Hal ini dapat membantu Anda dalam mengatur keuangan untuk kedepannya. Dengan melihat catatan keuangan, Anda bisa menentukan skala prioritas barang yang akan dibeli.
Menentukan Prioritas Pengeluaran
Tips kelola keuangan bisnis pasca lebaran berikutnya adalah menentukan prioritas pengeluaran. Hal ini untuk menghindari pembelian barang yang tidak penting. Serta memastikan barang penting akan terbeli. Menentukan skala prioritas dalam membantu Anda menekan pengeluaran yang dananya bisa dialokasikan untuk membayar utang ataupun mengisi kembali dana darurat bisnis Anda.
Tetap Disiplin dalam Mengelola Keuangan
Jangan lupa setelah melakukan berbagai tips di atas, Anda juga harus terus disiplin dalam mengelola keuangan. Ketika membangun bisnis, tentu saja Anda akan mengharapkan keuntungan terbaik. Salah satu caranya dengan terus disiplin mengelola keuangan.
Mengelola keuangan memang merupakan hal yang cukup menantang. apalagi pasca lebaran yang biasanya banyak bisnis mengubah sistem penjualannya. Terdapat bisnis yang mengalami lonjakan penjualan namun juga terdapat bisnis yang mengalami pemerosotan selama Ramadan. Untuk itu pengelolaan keuangan sangatlah penting.
Salah satu cara untuk mengelola keuangan bisnis pasca lebaran adalah dengan menjadi mitra bisnis Lalamove. Sebagai platform pengiriman barang, Lalamove bekerja sama dengan lebih dari 15.000 mitra bisnis untuk logistik.
Ada banyak keuntungan menjadi mitra bisnis Lalamove. Nggak cuma prioritas pengiriman, Anda juga bisa mendapatkan diskon untuk pengiriman pertama, hingga cashback setiap bulan hingga Rp5 juta* sehingga membantu hemat operasional. Yuk, gabung jadi mitra bisnis Lalamove untuk bisnis makin berkembang dan pengiriman barang lebih aman, cepat, dan terjangkau.
