6 Tips Kirim Frozen Food yang Aman, Bisnis Jadi Makin Lancar
Saat ini frozen food kian digemari oleh masyarakat. Pasalnya, frozen food tidak hanya praktis tapi juga lebih tahan lama. Makanya, bisnis frozen food semakin berkembang terutama di masa pandemi seperti ini.
Bagi Anda yang menjalani bisnis frozen food, salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan adalah pengemasan dan pengirimannya.
Anda harus bisa memastikan bahwa frozen food yang Anda kirim bisa sampai di tangan pembeli dalam kondisi yang baik dan segar.
Kirim frozen food jelas berbeda dengan pengiriman makanan pada umumnya. Jika untuk mengirim makanan biasa Anda bisa menggunakan kemasan plastik atau kayu, mengirim frozen food butuh wadah khusus.
Anda perlu memperhatikan suhu, kelembaban, hingga menghindari adanya kerusakan saat pengiriman frozen food.
Agar frozen food bisa sampai dengan aman, simak beberapa tips mengenai cara kirim dan pengemasan frozen food yang tepat.
Baca juga: 'Cara Packing Makanan Agar Pengiriman Aman dan Tidak Rusak'
Pastikan Kemasan Tertutup Rapat
Agar frozen food tidak terkontaminasi partikel asing, pastikan Anda mengemasnya dengan rapat dan kedap udara. Apabila kemasan tertutup rapat, makanan bisa terhindar dari kerusakan dan bisa tahan lebih lama.
Biasanya kemasan yang digunakan untuk membungkus frozen food adalah plastik nylon. Hal ini dikarenakan plastik nylon hampa udara serta memiliki fleksibilitas dan elastisitas yang tinggi. Kemasan yang tertutup rapat juga menjaga agar makanan tidak mudah terguncang dan akhirnya rusak saat di perjalanan.
Vacuum Kemasan Agar Kualitas Terjaga
Selain menutup kemasan dengan rapat, vacuum atau plastik kedap udara juga penting. Vacuum bertujuan untuk mencegah frozen food agar tidak cepat basi.
Beberapa jenis plastik untuk kedap udara seperti plastik PE (Poly Ethyl) dan HDPE (High Density Polyethylene). Kemasan kedap udara akan menjaga suhu frozen food dan menjaga agar frozen food tetap segar saat tiba di tujuan.
Selain itu, plastik kedap udara juga menjaga higienitas frozen food agar terhindar dari pertumbuhan jamur dan bakteri. Sebab, frozen food terutama daging dan ikan segar rentan terkena kontaminasi. Ada macam-macam frozen food, pastikan Anda tahu cara packing dan memilih jenis kemasan yang tepat.
Simpan Frozen Food di Boks Tertutup Sebelum Dikirim
Cara kirim frozen food yang aman selanjutnya adalah menggunakan box. Selain menutup kemasan dengan rapat dan vacuum, Anda juga harus menata frozen food yang akan dikirim ke dalam satu boks. Frozen food dikumpulkan dan disimpan ke dalam boks berukuran besar.
Hal ini bertujuan agar frozen food tidak tercecer dan terpisah. Selain itu, jika dijadikan satu boks, akan lebih mudah untuk mengangkutnya dan melakukan inventarisasi.
Sebagai tambahan, Anda juga bisa menambahkan label nama pada masing-masing frozen food yang akan dikirim. Hal ini untuk mencegah boks tertukar dan agar mudah diidentifikasi.
Batasi Jumlah Ice Gel
Setelah diletakan dalam boks besar, tambahkan juga ice gel. Tujuannya agar suhu frozen food tetap terjaga selama pengiriman.
Gunakan perbandingan 20:80 dimana 20% wadah diisi ice gel sementara 80% sisanya merupakan makanan beku yang akan dikirimkan.
Sebelum memasukkan makanan ke dalam wadah styrofoam atau kotak es, masukan dulu ice gel di dasar kotak. Baru setelahnya masukkan produk makanan beku dan tambahkan lagi sisa ice gel di atasnya. Baru setelahnya tutup wadah dengan rapat.
Tidak perlu memasukkan ice gel terlalu banyak. Jika berlebihan, biaya pengemasan dan pengiriman bisa jadi lebih tinggi nantinya.
Baca Juga: 6 Tips Foto Produk Makanan yang Instagramable Untuk Bisnis Kuliner
Gunakan Mobil Box Pendingin untuk Pengiriman Frozen Food
Jika pengemasan frozen food sudah selesai, selanjutnya adalah menentukan pengiriman untuk frozen food. Karena frozen food merupakan jenis makanan yang sensitif terhadap suhu, maka Anda juga harus memperhatikan armada pengiriman.
Armada pengiriman yang cocok untuk frozen food adalah truk pendingin atau reefer box. Pastikan truk pendingin memiliki minimal suhu -10 derajat celcius untuk menjaga kualitas produk yang dikirimkan. Jika ingin mengirim frozen food ukuran kecil, Anda bisa pakai cooler box.
Pilih Jasa Pengiriman Instan
Demi kenyamanan Anda dan konsumen, pilihlah jasa kirim instan untuk bisnis makanan frozen food. Pengiriman instan yang sampai dalam 24 jam membantu mencegah kerusakan barang yang dikirim. Gunakan jasa pengiriman instan Lalamove. Dengan Lalamove, satu armada hanya untuk pengiriman frozen food Anda saja.
Pengiriman instan penting untuk pengiriman frozen food karena sangat sensitif terhadap suhu. Dengan pengiriman instan, frozen food akan tiba tepat waktu di lokasi tujuan. Selain itu, kualitas juga tetap terjaga.
Rencanakan waktu pengiriman agar kirim paket frozen food bisa semakin efisien dan efektif baik dari segi biaya maupun waktu. Agar lebih mudah, Anda bisa menggunakan layanan pengiriman on-demand serta fitur pengiriman terjadwal.
Lalamove bisa dipesan melalui aplikasi atau website. Dengan memesan truk atau mobil box dari aplikasi Lalamove, Anda bisa menikmati fitur eksklusif seperti transparansi biaya, live tracking selama pengiriman, hingga extra helper untuk mengangkut frozen food.
Kalau mau kirim frozen food dalam jumlah kecil, armada sepeda motor Lalamove telah dilengkapi dengan Lalabag, sebuah tas thermal yang mampu menjaga barang dari panas dan perubahan suhu. Lalamove juga melayani pengiriman frozen food ke luar kota dengan aman, cepat, dan tarif terjangkau.
Menjalankan bisnis frozen food, sangat penting untuk memilih jasa pengiriman barang yang tepat. Dengan mengikuti prosedur pengemasan dan pengiriman seperti yang dijabarkan di atas, Anda bisa mengirimkan makanan beku dengan aman bersama Lalamove!
Solusi Pengiriman Bisnis Frozen Food Cukup #KirimPakaiLalamove