Baru Mulai Bisnis Makanan? Terapkan Trik Ini untuk Menarik Pelanggan
Bisnis makanan menjadi salah satu bisnis yang digandrungi banyak orang, khususnya banyak muda. Apalagi jumlah pengusaha makanan rumahan meningkat selama pandemi. Banyak orang yang memanfaatkan keahlian memasaknya untuk memulai bisnis makanan dan menambah penghasilan.
Bisnis makanan dan minuman atau food and beverage (F&B) memang salah satu industri dengan pertumbuhan yang pesat dan potensi pasar yang besar.
Hal ini dikarenakan orang Indonesia gemar mencoba berbagai cemilan dan makanan unik baru. Namun, untuk bisa sukses membangun bisnis makanan dibutuhkan lebih dari sekadar skill memasak.
Ada faktor-faktor lainnya yang juga turut menentukan keberhasilan bisnis makanan, seperti strategi pemasaran dan promosi.
Bagi Anda yang baru memulai bisnis makanan, simak 9 trik berikut agar Anda bisa menarik pelanggan.
Baca juga: 'Peluang Bisnis Jastip Makanan Antarkota Raup Omzet Ratusan Juta'
Menu yang Unik dan Variatif
Walaupun memiliki peluang yang menjanjikan, banyaknya bisnis makanan yang bermunculan juga membuat kompetisi di industri ini menjadi tinggi. Jika Anda tidak bisa menawarkan sesuatu yang menarik, pelanggan bisa dengan mudah berpindah ke kompetitor.
Maka itu, Anda harus bisa berpikir kreatif dalam menciptakan menu-menu makanan yang menarik. Coba kembangkan menu makanan yang unik, bisa dari segi rasa maupun tampilan sehingga meningkatkan rasa penasaran orang.
Jangan lupa untuk terus berinovasi dan tawarkan produk kuliner yang bervariasi sehingga pelanggan yang sudah ada tidak mudah bosan.
Buat Kemasan yang Menarik
Selain dari makanannya, kemasan juga bisa menentukan ketertarikan orang terhadap bisnis makanan. Anda bisa membuat kemasan yang sesuai dengan target pasar dan branding bisnis.
Misalnya, jika Anda memasarkan bisnis sebagai bisnis yang sehat dan go-green, Anda bisa menggunakan kemasan paper bag hasil daur ulang.
Jika target pasar anak muda, Anda bisa menggunakan kemasan dengan desain yang unik. Kemasan yang menarik juga akan membuat bisnis terlihat lebih profesional.
Daftarkan di Platform Pencarian Restoran
Menurut riset Nielsen, 58% masyarakat Indonesia membeli makanan siap santap (fast food) melalui aplikasi secara online melalui smartphone. Banyak orang pun menggunakan aplikasi atau situs pencarian restoran dan ulasan makanan online sebelum memutuskan tempat makan yang ingin mereka kunjungi.
Anda bisa mendaftarkan bisnis kuliner pada platform tersebut, mulai dari fitur Google My Business hingga aplikasi khusus pecinta kuliner seperti Zomato. Jadi para pengguna aplikasi bisa menemukan bisnis makanan Anda. Apabila bisnis Anda memiliki review yang bagus, tentu orang-orang akan semakin tertarik untuk mencoba makanan yang ditawarkan.
Lakukan Riset Kompetitor
Setiap usaha pasti memiliki kompetitor. Termasuk bisnis FnB. Kamu juga harus menganalisis siapa saja kompetitor langsung dan tidak langsung.
Kompetitor langsung adalah kompetitor yang benar-benar memiliki jenis bisnis yang sama dengan kamu. Misalnya, jika kamu menjual bisnis makanan sehat maka kompetitormu adalah bisnis FnB yang berfokus di makanan diet dan sehat.
Sedangkan kompetitor tidak langsung adalah bisnis FnB yang sama seperti kamu tetapi menjual jenis makanan dan menu yang berbeda. Bisa saja, segmentasi pasar kompetitor sama dengan segmentasi pasar bisnismu.
Dengan melakukan riset kompetitor, maka kamu akan mengetahui kekurangan dan kelebihan dari bisnis kompetitor. Kamu juga bisa menerapkan kelebihan mereka untuk bisnis kamu agar berhasil.
Manfaatkan Media Sosial
Saat ini media sosial menjadi salah satu media paling efektif untuk memasarkan bisnis. Terapkan strategi branding dan pemasaran dengan konsisten dan sesuai dengan target pasar. Gunakan profil yang menarik agar orang yang mengunjungi tertarik untuk memesan.
Dengan foto yang bagus, Anda bisa meyakinkan orang bahwa makanan tersebut aman dan berkualitas. Selain untuk mempromosikan makanan, Anda juga bisa mendapatkan data atau insights mengenai calon pelanggan potensial.
Baca juga: Cara Packing Makanan Agar Pengiriman Aman dan Tidak Rusak
Bangun Interaksi dengan Konsumen
Jangan lupa juga untuk membangun hubungan dengan konsumen. Bangun interaksi dengan mereka, misalnya dengan memposting ulang hasil foto makanan yang diambil oleh pelanggan.
Hal ini akan membuat mereka merasa lebih dilibatkan dan menjadi bagian dari bisnismu. Saat ini media sosial seperti Instagram sudah memiliki berbagai fitur yang bisa kamu manfaatkan untuk meningkatkan interaksi dengan konsumen.
Selain lewat media sosial, kamu juga bisa meminta rating dan review dari konsumen sehingga kamu juga menerima masukan untuk mengembangkan bisnis.
Kerjasama dengan Influencer
Agar popularitas bisnis makanan Anda cepat meningkat, Anda bisa bekerja sama dengan influencer. Pilih influencer yang memang biasa mengunggah konten-konten yang berhubungan dengan makanan seperti food blogger atau vlogger.
Anda bisa menawarkan makanan secara gratis kepada mereka untuk mereka review dan unggah di media sosial. Dengan cara ini, bisnis makanan Anda jadi bisa semakin dikenal.
Lakukan Kontrol dan Monitoring Rutin
Jika semuanya sudah kamu lakukan, jangan sampai terlena untuk tidak melakukan quality control secara rutin. Sebab, makanan adalah produk yang tidak tahan lama dan rentan basi. Simpan makanan di kulkas dan selalu tulis tanggal kadaluarsa.
Kamu harus memastikan bahan-bahan mentah sebelum diolah masih segar dan layak untuk dikonsumsi. Jika hal ini terlewat, maka rasa makanan akan berubah atau bahkan membahayakan kesehatan konsumen.
Citarasa makanan yang lezat dan berkualitas bisa membuat bisnis Anda menjadi bahan perbincangan orang dari mulut ke mulut, sehingga bisnis semakin dikenal dengan sendirinya.
Agar pelanggan mau kembali membeli makanan yang Anda jual, Anda harus bisa menjaga kualitas makanan baik dari segi rasa maupun bahan-bahan yang digunakan.
Pastikan bahwa makanan yang Anda jual memiliki standar rasa yang stabil. Anda juga bisa menunjukkan bahwa makanan yang dibuat menggunakan bahan-bahan yang sehat dan berkualitas untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan.
Berikan Promo
Salah satu cara paling mudah untuk menarik pelanggan saat baru memulai bisnis adalah dengan menawarkan berbagai promo menarik. Ada banyak promo yang bisa Anda berikan mulai dari promo buy 1 get 1, gratis ongkir, diskon, dan banyak lagi.
Anda juga bisa menggunakan kuis atau reward untuk membagikan promo sekaligus meningkatkan awareness, misalnya membuat kuis dimana peserta harus follow akun media sosial bisnis makanan Anda dengan tag teman mereka untuk memenangkan promo.
Berikan produk makanan kamu secara gratis kepada para pemenang, lalu minta mereka untuk melakukan review di sosial media mereka. Dengan cara ini, kamu menyebar awareness kepada calon konsumen lebih luas lagi.
Berikan Pelayanan Terbaik
Terakhir dan tak kalah penting, selalu berikan pelayanan yang ramah, sopan, dan responsif. Layani pertanyaan atau chat dari calon pelanggan dengan baik. Akan lebih baik jika bisnis makanan kamu memiliki tim customer service.
Tanyakan pendapat atau masukan dari mereka. Jika pelayanan Anda buruk, pelanggan bisa pergi ke kompetitor. Salah satu yang perlu diperhatikan terkait kualitas pelayanan adalah pengiriman.
Salah satu yang perlu diperhatikan terkait kualitas pelayanan adalah pengiriman. Anda harus bisa memastikan makanan diterima tepat waktu dan aman oleh pembeli. Semakin cepat Anda bisa mengirimkannya ke pelanggan, akan semakin baik.
Jika Anda membuka pre-order (PO), Anda harus tahu batas pesanan yang bisa diterima agar tidak kewalahan saat membuat makanan maupun saat pengiriman. Apabila Anda menjual makanan yang sensitif terhadap suhu seperti es krim, Anda harus bisa menjamin bahwa makananmu masih dalam kondisi terbaiknya saat diterima pelanggan.
Lalamove untuk Pengiriman Makanan
Agar bisa menjalankan bisnis makanan dengan efisien dan memberikan pelayanan yang terbaik, Anda bisa bekerja sama dengan jasa pengiriman seperti Lalamove.
Dilengkapi dengan fitur-fitur seperti multi-stop dan Lalabag untuk armada motor, Anda bisa kirim makanan ke beberapa tempat dalam sekali pesan dan menjaga temperatur makanan agar tetap aman.
Jadi, Anda bisa menjangkau lebih banyak pembeli serta menjamin kepuasan pelanggan. Klik di bawah ini untuk informasi tarif pengiriman instan Lalamove.
Selain motor, pilihan armada yang tersedia di Lalamove juga sangat beragam untuk pengiriman bisnis makanan. Mulai dari sedan, mobil, van, pick-up box, dan pick-up bak.
Lalamove juga memiliki layanan tambahan seperti layanan pintu ke pintu, Lalabag untuk armada motor, waktu tunggu, multi-stop, pulang-pergi dan tol, extra helper, dan pengiriman antarkota. Masih banyak layanan tambahan lainnya yang bisa Anda dapatkan sesuai jenis armada yang dipilih.
Percayakan Pengiriman Bisnis Makanan Anda Bersama Lalamove Sekarang