6 Tips & Strategi Pengiriman Furniture untuk Event Open House dan Pameran

featured image

Bisa dipercaya untuk menjadi bagian mitra pengiriman di acara-acara pameran maupun open house, adalah kesempatan emas bagi mitra driver mendapatkan konsumen tetap. Pasalnya, pihak-pihak yang terlibat dalam pameran maupun open house biasanya tak akan segan meminta rekomendasi jasa logistik dari rekan yang juga sering ikut serta dalam event.

Karena itu, saat Anda, mitra driver mendapatkan kesempatan dan dipercaya untuk mengangkut barang-barang furniture untuk event open house dan pameran, berikan layanan terbaik agar mendapatkan rekomendasi dan testimoni baik dari pengguna. Berikut strategi yang dapat Anda jalani saat mengirim furniture untuk event open house dan pameran.

Pastikan Barang Dikemas dengan Baik

Sebelum memasukkan barang ke dalam armada, Anda bisa membantu dan mengingatkan pihak pengirim agar mengemas barang furniture agar terlindungi. Sarankan kepada pengirim untuk menggunakan busa pelindung, bubble wrap, peti khusus untuk barang-barang yang lebih rapuh.

Jika Anda mengangkut furniture yang bersifat knock down, sarankan kepada pengirim agar mencopot bagian per bagian untuk menghindari risiko sambungan patah dalam perjalanan.

Beri Label Khusus pada Setiap Kemasan Furniture

Ketahanan setiap furniture berbeda-beda, tergantung pada material yang digunakan dan metode pembuatannya. Jika Anda membawa barang-barang yang tergolong rapuh, minta kepada pihak pengirim untuk memberikan label pada setiap kemasan.

Gunakan label ‘Barang pecah belah’ pada furniture yang menggunakan kaca atau beri label ‘mudah rusak’ pada kemasan furniture dengan material kayu yang cenderung kecil ataupun tipis. Pemberian label juga memudahkan penerima dalam mengidentifikasi isi kemasan tanpa harus membuka dan memeriksa satu per satu.

Hindari Menumpuk Barang Furniture

Sebisa mungkin, hindari menumpuk barang furniture satu sama lain, terlebih jika furniture yang diangkut terbuat dari kaca dan kayu yang mudah tergores. Menumpuk barang furniture berisiko tinggi membuat barang rusak dalam perjalanan.

Selain itu, usahakan juga untuk mengikat barang untuk menghindari barang bergerak atau bergesekan satu sama lain.

Pilih Waktu Pengiriman Terbaik

Biasanya, penyelenggara event open house atau pameran akan melakukan konstruksi pada dini hari. Untuk menghindari macet dan kepadatan lalu lintas, pilih waktu pengiriman terbaik, yakni pada malam hari maupun pagi-pagi.

Menghindari kepadatan lalu lintas tak hanya membuat pengiriman lebih efisien tetapi juga menghindari mitra driver dari jalur-jalur alternatif yang mungkin saja rusak atau bergelombang. 

Cek Kondisi Barang Bersama Pengirim dan Penerima

Untuk menghindari kesalahpahaman selama proses pengiriman, pastikan Anda mengecek kondisi barang bersama pengirim sebelum perjalanan dimulai dan mengeceknya kembali bersama penerima begitu barang tiba di lokasi tujuan.

Langkah ini merupakan antisipasi agar Anda sebagai mitra driver tidak mengalami kendala salah paham yang dapat merugikan. Pengecekan kondisi barang juga dapat didokumentasikan dengan baik sebagai bukti. Beruntung, aplikasi Lalamove memiliki fitur pendukung dokumentasi proses pengiriman barang dengan baik. Dengan begitu, pengirim, mitra driver, dan penerima mengetahui dengan pasti kondisi barang selama proses pengiriman.

Bangun Komunikasi dengan Klien

Dipercaya mengirim furniture untuk event open house dan pameran, artinya Anda dipercaya untuk mengirim barang dengan nilai yang tidak kecil. Karena itu, untuk menjaga kepercayaan klien, Anda bisa membangun komunikasi dengan baik selama proses pengiriman.

Jika terjadi kendala selama perjalanan, komunikasikan sesegera mungkin dengan pihak pengirim dan penerima. Namun jika mengalami kebuntuan, Anda bisa segera menghubungi customer service Lalamove yang selalu stand by untuk memberikan solusi terbaik bagi mitra driver dan juga konsumen.

Baca juga: '4 Tips Meningkatkan Rating Driver dengan Layanan Pindahan Barang'

Di Lalamove, mitra driver tak hanya didukung oleh layanan customer service yang selalu siap membantu tetapi juga sederet insentif yang dapat memotivasi driver untuk mengambil lebih banyak orderan. Untuk mitra driver armada besar misalnya, Lalamove hanya memberlakukan potongan komisi sebesar 5% dan menghadirkan tarif khusus untuk mitra driver yang mengambil orderan pada jam-jam tertentu.

Jadi, jangan heran jika ada mitra driver armada besar yang berhasil membawa pulang pendapatan hingga puluhan juta per bulan. Yuk, daftarkan diri Anda segera menjadi mitra driver armada besar Lalamove dan bawa pulang semua insentif yang diberikan.

Daftar Mitra Driver Lalamove Disini!

Read more