9 Tips Menyetir Mobil Saat Hujan di Malam Hari
Mengemudi di malam hari saat hujan turun menjadi kegiatan yang menantang dan memerlukan kewaspadaan ekstra, terutama bagi Anda yang melakukan perjalanan jauh ke luar kota. Begitupun dengan mitra driver online yang kerap bepergian di malam hari untuk mengantar barang.
Agar keselamatan dan barang yang dikirim tetap aman hingga ke tempat tujuan, berikut ini beberapa tips menyetir mobil saat hujan di malam hari.
Kurangi Kecepatan Mobil
Tips nyetir mobil saat hujan di malam hari yang pertama adalah kurangi kecepatan mobil Anda. Armada truk besar, seperti truk engkel, CDD, hingga tronton tentunya membawa beban yang sangat berat.
Hal pertama yang harus selalu Anda ingat adalah mengurangi kecepatan. Selain karena membawa barang berat, mengurangi kecepatan akan membuat Anda lebih mudah mengendalikan laju mobil yang dikendarai. Dengan membatasi kecepatan, Anda juga memiliki waktu cukup untuk mengamati situasi dan kondisi jalan.
Menjaga Jarak dengan Kendaraan Sekitar
Saat terjadi hujan deras, pastikan untuk menjaga jarak aman dengan kendaraan lainnya. Hal ini tentu berkaitan dengan poin pertama. Dengan menurunkan kecepatan, tentu Anda akan lebih maksimal menjaga jarak dengan kendaraan lain.
Pastikan Kondisi Ban Mobil
Mengantar orderan hingga ke luar kota membutuhkan waktu yang lebih lama. Tips menyetir lebih aman di musim hujan salah satunya adalah dengan mengecek kondisi ban mobil. Komponen ini yang bersentuhan langsung dengan jalan.
Jika ban mobil aus atau botak, maka daya cengkramnya lemah dan membahayakan perjalanan. Cek juga tekanan anginnya. Tekanan angin ban harus pas. Tidak boleh terlalu tinggi karena mengurangi traksi, juga tidak terlalu rendah karena akan membuat ban kempes dan cepat aus.
Baca juga : Hati-Hati! 8 Tips Membeli Ban Bekas untuk Mobil dengan Aman
Mengecek Wiper Mobil
Bukan hanya ban mobil yang dicek, wiper juga harus diperiksa. Jika karet wiper sudah getas dan tidak mampu membersihkan kaca dengan sempurna, sebaiknya ganti dengan wiper baru.
Komponen ini akan membuat visibilitas tak terganggu meskipun mengemudi di malam hari saat musim hujan. Wiper akan menyeka air hujan pada kaca depan dan belakang kendaraan Anda.
Berhati-hati Pada Awal Hujan
Waspadalah pada 10 menit pertama hujan saat berkendara. Waktu ini cukup krusial karena banyak pengendara lain yang memacu kendaraannya lebih cepat agar terhindar dari basah. Pada 10 menit pertama turun hujan juga jalanan lebih licin. Terlebih lagi, pada saat itu jalanan air akan bercampur dengan kotoran, minyak, dan partikel di jalan yang membuatnya lebih licin.
Jika berkendara dan tiba-tiba hujan, Anda bisa mengemudi lebih pelan dan waspada. Bahkan, jika perlu tunggulah sekitar 10 menit karena air hujan akan menghapus kotoran sehingga jalanan jadi lebih aman.
Hindari Melewati Genangan Air yang Dalam
Jangan menerabas genangan air karena Anda tidak pernah tahu seberapa dalam. Jika diterabas, air bisa terciprat jauh sehingga berpotensi terhisap ke dalam komponen mesin. Tak hanya berbahaya bagi keselamatan, tetapi juga bisa merusak mobil.
Tidak Menggunakan Hazard
Banyak pengemudi yang mengaktifkan lampu hazard mobil saat hujan dengan tujuan meningkatkan visibilitas antar kendaraan saat berkendara. Namun, sebenarnya hal tersebut salah kaprah karena hazard tidak boleh digunakan saat mobil berjalan, bahkan saat berkendara di bawah hujan.
Hazard hanya dinyalakan untuk kecepatan 0 km/jam atau posisi berhenti, termasuk juga saat mobil mengalami masalah. Menyalakan hazard saat jalan justru membingungkan dan membahayakan pengendara lain.
Jangan Panik Saat Terjadi Masalah
Tips menyetir mobil saat hujan di malam hari selanjutnya adalah jangan panik jika kendaraan Anda mengalami masalah di perjalanan. Usahakan menepi ke pinggir jalan, lalu menyalakan hazard agar pengendara lain tahu jika Anda dalam kondisi darurat. Saat mengalami masalah di perjalanan, hubungi bengkel langganan atau sesama komunitas agar bisa membantu masalah Anda.
Baca juga : 15 Tips Berkendara ke Luar Kota Bagi Pengendara Truk di Musim Hujan
Memiliki Asuransi Kecelakaan
Bekerja sebagai driver online yang mayoritas berada di jalanan tentu memiliki risiko tinggi. Jika Anda pengemudi pick up, engkel, atau truk CDD yang kerap beroperasi di malam hari, pastikan untuk memiliki asuransi kecelakaan yang bisa menjamin dan menjaga cash flow saat terjadi hal yang tak diinginkan.
Demikian 9 tips menyetir mobil saat hujan di malam hari agar perjalanan tetap aman dan barang sampai selamat ke tangan customer. Salah satu keuntungan menjadi mitra driver Lalamove adalah adanya asuransi kecelakaan gratis untuk seluruh mitra.
Asuransi kecelakaan gratis ini diberikan selama Anda menjalankan orderan. Tak perlu khawatir saat mengirim barang ke luar kota karena Anda terlindungi dengan asuransi kecelakaan.
Tak hanya itu, keuntungan mengambil orderan ke antar kota adalah potongan komisi yang lebih kecil. Anda juga bisa mendapatkan insentif pemasangan sticker dengan bonus tambahan hingga Rp500.000 setiap bulannya.
Yuk, daftarkan diri Anda dengan menjadi mitra driver Lalamove. Caranya cukup dengan download aplikasi Lalamove Driver, isi data diri, dan lakukan training online. Dapatkan kesempatan penghasilan harian hingga Rp700.000*.