Ingin Rating Naik? Yuk Simak 4 Tips & Trik Mobil Anti Bau Seharian Agar Penumpang Nyaman!
Sebagai seorang driver profesional, tentunya Anda tidak ingin kan membuat customer kecewa karena merasa tidak nyaman saat naik kendaraanmu? Oleh karena itu, Anda perlu memperhatikan beberapa hal sebelum mulai mengambil pesanan pengantaran penumpang. Beberapa di antaranya antara lain memastikan onderdil dan bahan bakar berada dalam kondisi baik serta penuh, memastikan kendaraan terhindar dari sampah besar, memastikan tidak ada debu dan bulu hewan peliharaan yang menempel dan terselip di jok, serta memastikan tidak ada bau tidak sedap di dalam kendaraanmu.
Yup! Anda tidak salah baca! Bau tidak sedap di dalam kendaraan juga bisa membuat pelangganmu tidak nyaman, lho! Apalagi, jika bau tidak sedapnya terasa menyengat dan mengganggu pernapasan. Dijamin deh, mereka akan kapok mempercayakan trip mereka padamu. Kok bisa sih? Kenapa ya?
Pentingnya Menjaga Armada dari Bau Tidak Sedap
Bau tidak sedap dalam kendaraan umumnya disebabkan oleh tingginya kelembapan di dalam armada, yang akhirnya memicu pertumbuhan bakteri dan jamur. Kedua zat inilah yang kemudian menyebarkan aroma tidak sedap ke seluruh sudut kendaraan. Apalagi, kendaraan roda empat seperti sedan dan MPV umumnya selalu tertutup dan dingin, yang tentunya sangat mendukung potensi pertumbuhan jamur dan bakteri.
Secara tidak langsung, bau tidak sedap yang muncul di dalam kendaraan bisa menjadi indikasi bahwa kendaraan tersebut tidak bersih. Tentu saja, indikasi ini akan membuat customer merasa tidak nyaman dan cemas akan potensi kotoran yang mungkin akan menempel di baju mereka. Alhasil, mereka tidak akan menikmati layanan pengantaranmu selama perjalanan. Bahkan, bukan tidak mungkin jika mereka memutuskan untuk berhenti di tengah jalan dan berganti armada, lho. Terlebih, jika mereka tipe orang yang sangat memperhatikan kebersihan.
Tidak hanya itu, bau tidak sedap biasanya akan menempel pada pakaian seseorang. Apalagi, jika orang tersebut berada pada lingkungan dengan bau tak sedap tadi dalam waktu lebih dari satu jam. Meski terkesan sepele, kemungkinan satu ini merupakan hal krusial bagi sebagian orang. Terutama, jika mereka memiliki agenda penting yang akan mempertemukan mereka dengan banyak orang.
Tentu, bau tidak sedap akan sangat mempengaruhi kesan pertama seseorang, serta tingkat kepercayaan diri mereka. Maka dari itu, jangan kaget kalau Anda sampai dapat rating rendah apabila Anda tak menjaga kendaraanmu dari bau tidak sedap. Sebab, tidak bisa dipungkiri bahwa poin satu ini nyatanya memegang peranan penting dalam mempengaruhi kenyamanan pelanggan.
Baca juga: 'Cara Menghimbau Penumpang yang Membawa Barang Berbau Tajam'
Tips Agar Kendaraan Anti Bau
Nah, apa saja sih cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kendaraan dari bau tidak sedap yang bisa menyerang kapan saja? Anda bisa simak beberapa poin ini ya!
Bersihkan Interior Kendaraan Secara Rutin
Interior kendaraan merupakan bagian paling penting yang harus dibersihkan secara rutin. Sebab, bagian interior yang kotor akan mengganggu pandangan dan penciuman customer. Bukan tidak mungkin jika mereka akan menghirup udara kotor penuh debu atau bahkan mencium aroma tidak sedap dari interior kendaraanmu selama dalam perjalanan. Apalagi, jika ada kotoran berupa sampah bekas makanan dan sampah basah lainnya di dalam kendaraanmu. Dijamin deh, bau tak sedap yang menyengat dari jenis sampah semacam ini akan sangat mengganggu kenyamanan pelangganmu.
Oleh karena itu, Anda perlu membersihkan interior kendaraan secara benar. Gunakan peralatan yang tepat untuk membersihkan berbagai jenis debu dari titik interior yang kotor. Adapun, alat kebersihan yang biasa digunakan adalah penyedot debu dan lap microfiber. Anda juga disarankan untuk membersihkan bagian-bagian yang sering terkena debu dan kotoran, seperti kursi, karpet, maupun dashboard.
Sediakan Tempat Sampah di Dalam Kendaraan
Bau tidak sedap kerap kali berasal dari sampah bekas makanan yang diletakkan di sembarang tempat. Meski Anda termasuk orang yang disiplin dan lebih memilih untuk membuang sampah di luar kendaraan, bukan tidak mungkin ada customer yang luput dari pengawasanmu dan menyelipkan sampah di dalam kendaraanmu. Tentunya, hal ini akan sangat mengganggu customer yang selanjutnya akan naik kendaraanmu. Oleh karena itulah, Anda perlu senantiasa menyediakan tempat sampah di dalam kendaraanmu.
Dengan mempersiapkan tempat sampah dengan pelapis trash bag kecil di dalamnya, Anda akan memberikan jaminan kenyamanan lebih bagi penumpang. Sebab, selain menjaga kebersihan dan kualitas aroma kendaraan, Anda juga bisa memberi solusi bagi pelanggan yang kebingungan saat ingin membuang sampah yang mungkin baru bisa mereka rapikan selama di perjalanan.
Oh ya, selain menyediakan wadahnya, Anda juga wajib mengecek isi tempah sampah tersebut. Jangan sampai lupa untuk mengeluarkan sampah dari dalamnya jika sudah penuh. Apalagi, jika di dalamnya terdapat sampah basah, seperti daun pisang bekas pembungkus makanan maupun sisa makanan yang berpotensi membusuk dan meninggalkan bekas bau yang lekat pada mobil. Luangkan waktu setidaknya satu kali sehari untuk membersihkan isi tempat sampah tersebut. Penggunaan lapisan trash bag kecil tadi akan sangat memudahkan proses pembuangan, agar lebih praktis dan higienis.
Perhatikan Ventilasi
Kendaraan roda empat seperti sedan maupun MPV cenderung memiliki ukuran yang lebih kecil dibanding jenis kendaraan roda empat lainnya. Kondisi itulah yang akhirnya membuat ruangan di dalam kendaraan menjadi lebih pengap, apabila ventilasi dan pendingin di dalamnya tidak berfungsi dengan baik. Tentunya, kondisi seperti ini akan sangat mengganggu sirkulasi udara di dalam kendaraan.
Alhasil, apabila ada sumber bau tidak sedap di dalam armada, bau tersebut tak akan keluar dan justru akan terperangkap di dalam kendaraan. Kemudian, aroma tak sedap itu pun bergumul di sana dan melekat pada jok dan berbagai sudut kendaraan. Hal ini tentu bisa menjadi mimpi buruk untuk driver profesional sepertimu. Belum lagi, jika bau apek mulai mencuat akibat jamur dan bakteri yang tumbuh akibat kelembapan yang tidak terkontrol. Bau apek semacam ini akan sangat sulit untuk dihilangkan dan cenderung akan terus melekat pada jok kendaraan.
Untuk itu, Anda perlu memastikan ventilasi kendaraanmu berfungsi lancar dan tidak menghambat keluar-masuknya sirkulasi udara. Sebab, tak hanya pengap, kendala pada ventilasi kendaraan dapat menahan bau tidak sedap yang pastinya akan sangat mengganggu kenyamanan pelanggan. Jangan sampai mereka memberikanmu rating buruk hanya karena kerusakan pada ventilasi ya!
Beri Pengharum Ruangan yang Cocok
Untuk menetralisir bau tidak sedap dari berbagai sumber, Anda bisa menambahkan pengharum ruangan dengan aroma menyegarkan dan refreshing. Beberapa aroma yang disarankan untuk Anda gunakan di dalam mobil yakni aroma vanila, kopi, lemon, lavender, kayu, hingga pantai.
Hindari wewangian dengan bau menyengat. Pasalnya, aroma yang menyengat justru dapat memicu penumpang untuk merasa mual. Apalagi, jika rute yang Anda lalui tidak mulus. Mustahil pelangganmu akan menikmati layanan pengantaranmu. Oleh karena itu, Anda bisa coba memasangkan pengharum ruangan dengan sederet aroma fresh tadi. Terlebih, jika Anda memiliki concern utama untuk meminimalisir bau tak sedap dari sisa makanan dan asap rokok. Beberapa jenis aroma tadi juga bisa membantu Anda untuk lebih berkonsentrasi pada jalan, sekaligus membantu penumpang untuk lebih rileks sepanjang trip.
Demikian beberapa tips kendaraan anti bau yang bisa Anda praktikkan. Ingat ya, jadi Mitra Driver Lalamove Ride harus selalu profesional! Pastikan kendaraanmu bebas dari bau tak sedap. Jangan sampai customer jadi kapok mempercayakan perjalanan mereka karena kendala satu ini. Selamat mencoba!