Tips Memulai Bisnis Sushi Rumahan, Peluang Besar di Dunia Kuliner
Bisnis sushi sedang sangat menjamur di pasaran dan menjadi favorit banyak orang. Berikut ini tips memulai bisnis sushi secara rumahan.
Dulu, sushi identik dengan restoran mahal. Tapi sekarang, makanan khas Jepang ini sudah semakin mudah dijangkau oleh banyak kalangan masyarakat Indonesia. Bahkan, saat ini ada banyak sushi rumahan dengan tampilan menarik dan disesuaikan dengan lidah masyarakat Indonesia.
Inovasi seperti sushi mentai hingga sushi sambal matah membuat makanan ini dekat dengan masyarakat Indonesia. Dari segi bisnis, memulai usaha sushi rumahan juga semakin mudah dilakukan.
Modalnya tak besar, Anda bisa memanfaatkan lokasi rumah dan platform food delivery. Namun, bagaimana peluang dan tips memulai bisnis sushi rumahan?
Peluang Usaha Sushi Rumahan
Sushi bukan sekadar makanan. Bagi banyak orang, menikmati sushi bukan hanya soal rasa, tapi juga pengalaman visual. Hal ini membuat sushi punya daya tarik kuat untuk dijual secara online.
Di Indonesia, tren Japanese food to-go dan fusion sushi semakin populer. Menu seperti sushi mentai, sushi keju, atau sushi sambal matah menjadi bintang di media sosial karena tampilannya menarik dan cocok untuk selera lokal.
Menariknya, sushi bisa dijual dalam berbagai bentuk, seperti:
-
Sushi box: paket berisi 6-12 potong untuk lunch & dinner praktis yang cepat.
-
Sushi platter: versi besar untuk acara ulang tahun, arisan, atau event lainnya.
-
Sushi roll mini: cocok untuk anak-anak atau camilan ringan.
Semua ini membuka peluang besar bagi pelaku usaha rumahan yang ingin memulai bisnis kuliner tanpa harus punya restoran.
Peluang bisnis sushi rumahan juga bukan hanya dari inovasi produk/menu, tetapi juga target konsumennya. Untuk skala sushi rumahan, Anda bisa menjangkau mahasiswa, pekerja kantoran yang butuh makanan praktis tanpa repot menunggu, hingga pelajar yang ingin mencoba sensasi sushi dengan harga murah.
Namun, dengan sushi platter, Anda juga masih bisa menjangkau pelanggan lebih premium. Hal ini yang membuat usaha sushi rumahan bisa menjangkau banyak konsumen.
Baca juga: Tips Memulai Bisnis Catering Sehat untuk Pemula
Estimasi Modal Awal dan Kebutuhan Peralatan
Bisnis sushi rumahan bisa dimulai dengan modal yang relatif kecil. Anda tidak memerlukan dapur besar atau perlengkapan mahal, bahkan bisa memanfaatkan peralatan di rumah.
Berikut ini estimasi modal awal memulai usaha sushi rumahan.
|
Kategori |
Kebutuhan |
Keterangan |
Perkiraan Harga (Rp) |
|
Peralatan Utama |
Makisu (tikar bambu) |
Untuk menggulung sushi, minimal 2 pcs |
10.000 - 20.000 |
|
Pisau tajam |
Pisau dapur khusus sushi atau sashimi knife |
100.000 - 150.000 |
|
|
Rice cooker 1,8L |
Kapasitas cukup untuk 3-4 kg nasi matang |
250.000 - 300.000 |
|
|
Kulkas mini (opsional) |
Menyimpan bahan segar & topping |
1.000.000 - 1.300.000 |
|
|
Talenan + wadah food grade |
Untuk memotong dan menyimpan bahan |
80.000 - 120.000 |
|
|
Kemasan & Branding |
Box sushi mika (100 pcs) |
Kemasan standar sushi isi 8-10 pcs (bisa lebih murah) |
180.000 - 250.000 |
|
Stiker logo & label rasa |
Untuk branding dan tampilan profesional |
25.000 - 35.000 |
|
|
Bahan Baku Awal |
Beras Jepang 5 kg |
Bisa diganti beras pulen lokal (lebih murah) |
160.000 - 180.000 |
|
Nori 50 lembar |
Untuk 50-60 porsi sushi |
120.000 - 130.000 |
|
|
Crab stick 1 kg |
Untuk varian ekonomis |
60.000 |
|
|
Salmon fillet 1 kg |
Untuk varian premium mentai |
270.000 - 300.000 |
|
|
Cuka beras 500 ml |
Campuran bumbu nasi sushi |
30.000 |
|
|
Saus mentai & mayonnaise (1 kg) |
Untuk topping dan varian rasa |
130.000 150.000 |
|
|
Lain-lain |
Gas, listrik, air, dan perlengkapan dapur |
Estimasi awal produksi 1 bulan |
150.000 - 200.000 |
Dengan estimasi tersebut, total modal awal adalah mulai dari Rp1.4000.000 (tanpa kulkas mini) atau mulai dari Rp2.400.000 (dengan kulkas mini).
Dengan modal segitu, Anda sudah bisa mulai produksi 20-25 box sushi per hari.
Jika harga jual per box rata-rata Rp30.000 - Rp40.000, omzet harian bisa mencapai Rp600.000 - Rp1.000.000 dengan margin bersih sekitar 40-50%, tergantung jenis menu dan biaya pengiriman.
Baca juga: Cara Memulai Usaha Kuliner Rumahan
Tips Memulai Bisnis Sushi Rumahan
Agar bisnis sushi rumahan tidak sekadar tren sesaat, Anda perlu memperhatikan kualitas, branding, hingga layanan. Berikut ini beberapa tips memulai bisnis sushi rumahan.
Pelajari Cara Membuat Sushi
Pelajari cara mengolah nasi sushi agar teksturnya tepat, tidak keras dan tidak terlalu lembek. Gunakan takaran cuka, gula, dan garam yang seimbang. Anda bisa belajar lewat video tutorial, kelas memasak, atau mencoba resep restoran Jepang.
Buat Menu yang Inovatif
Jangan takut untuk berinovasi dalam membuat menu sushi. Anda bisa membuat menu sushi sambal matah untuk pecinta pedas, sushi abon sapi, atau sushi telur asin yang gurih creamy. Gunakan bahan yang mudah ditemukan dan aman dikonsumsi.
Packaging dengan Menarik
Sushi sangat mengandalkan first impression. Gunakan kemasan transparan atau box bersekat, lengkap dengan logo brand dan label rasa. Untuk memberikan kesan premium, Anda bisa gunakan packaging yang unik.
Misalnya pada brand Philadelphia Sushi yang terkenal menggunakan hardbox. Packaging seperti itu membuat orang langsung kebayang vibes eksklusifnya.
Maksimalkan Penjualan Online
Memulai usaha sushi rumahan memang bisa dilakukan dari skala kecil. Namun, pastikan Anda memaksimalkan penjualan online lewat Instagram, TikTok, dan platform layanan pesan antar makanan online.
Selain menampilkan foto produk yang menarik, jangan lupa buat content video proses pembuatan sushi yang higienis hingga content behind the scene.
Buat Promo untuk Awal Penjualan
Tawarkan promo awal seperti “Beli 2 sushi roll, gratis 1 mini roll”, “Gratis ongkir untuk 5 km pertama”, atau “Diskon 10% untuk pelanggan pertama”. Promo ini mampu membangun awareness dan menarik pelanggan baru tanpa perlu iklan berbayar.
Gunakan Layanan Pengiriman Cepat
Sushi termasuk makanan yang sensitif terhadap suhu dan waktu. Pastikan untuk menggunakan layanan pengiriman cepat untuk mengambil bahan baku hingga kirim pesanan ke konsumen.
Mulai Bisnis Sushi Rumahan dan Kirim dengan Lalamove
Salah satu layanan pengiriman cepat yang bisa diandalkan untuk pelaku usaha sushi atau makanan lainnya adalah Lalamove. Lalamove hadir di Pulau Jawa, seperti di Jabodetabek, Cirebon, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Malang, dan Surabaya.
Saat ini Lalamove juga hadir di Kota Medan, Binjai, serdang Deli Serdang dan menyapa para pelaku usaha untuk kemudahan logistik, dari bahan baku, pengiriman ke gudang, transportasi penghubung ke pelabuhan, hingga langsung ke depan rumah konsumen.
Lalamove juga punya banyak promo untuk pengguna awal dan Mitra Bisnis Lalamove, salah satunya adalah diskon 70% hingga cashback hingga Rp5 juta* setiap bulan dalam bentuk potongan ongkir yang bisa dimanfaatkan pelaku usaha untuk program promo gratis ongkir ke pelanggan.
Untuk pengiriman lebih aman, armada sepeda motor Lalamove telah dilengkapi dengan tas thermal yang mampu menjaga suhu makanan selama di perjalanan. Untuk mengambil bahan baku, Lalamove juga menyediakan armada blind van dengan kapasitas yang lebih besar.
Tak perlu khawatir dengan posisi orderan Anda. Dengan fitur Live Tracking, Anda bisa memantau posisi terkini Mitra Driver Lalamove secara real time. Jadi, sudah siap untuk memulai bisnis sushi rumahan? Pastikan untuk mengandalkan Lalamove untuk pengiriman cepat dan ongkir terjangkau.

