Adanya gap harga frozen seafood di pasaran membuka celah bagi tiga serangkai anak muda untuk memulai usaha mereka. Sellfish Indonesia, hadir untuk memberikan pilihan seafood dengan harga terjangkau.
Melihat Peluang di Masa Pandemi
Pandemi banyak memberikan pukulan pada semua kalangan. Bahkan, banyak usaha dan pekerja yang tumbang. Namun di balik musibah tersebut, tidak sedikit juga orang yang bangkit dan menemukan celah peluang usaha lain, seperti yang dialami Sellfish Indonesia yang justru baru berdiri saat pandemi.
“Sellfish Indonesia mulai beroperasi sejak Maret 2020, waktu awal-awal pandemi. Waktu itu, founder kami melihat ada celah margin yang cukup besar antara harga frozen seafood (boga bahari beku) yang ada di pasaran. Dari situ, akhirnya kami memutuskan untuk terjun ke usaha ini dengan mencari supplier yang tepat,” ujar Rifa Alillah, Supervisor Logistik Sellfish Indonesia.
Produk boga bahari beku yang dipasarkan Sellfish Indonesia pun sangat beragam. Mulai dari tuna, salmon, cumi, aneka bakso ikan, ikan tenggiri, hingga udang. Menariknya, semua produk yang mereka tawarkan berkualitas standar restoran. Tak heran jika pelanggan Sellfish lebih banyak berasal dari kalangan restoran atau rumah makan.
Belum lagi, Sellfish Indonesia memberikan promo menarik bagi pembeli partai besar. Salah satu promo yang diberikan adalah harga produk yang lebih murah dengan potongan harga ongkos kirim.
“Saat ini, Sellfish memang lebih banyak “bermain” di B2B market. Justru kami baru mau mulai menggenjot pasar B2C dengan mengoptimalkan penjualan melalui marketplace,” terang Rifa.
Meski baru genap setahun beroperasi, namun pertumbuhan Sellfish terus menunjukkan tren positif. Tidak tanggung-tanggung, bahkan Sellfish pernah melayani permintaan 1 ton boga bahari dalam satu hari.
Baca Juga 'Tumpeng Mini: Jaga Kepercayaan Pelanggan dengan Pengiriman Instan'
Sellfish Memerlukan Mitra Logistik Andal untuk Menjaga Kualitas Produk
Menjual boga bahari, meski dalam kondisi beku, memiliki risiko tersendiri. Salah satunya adalah dengan memastikan pengantaran produk bisa sampai secepatnya ke tangan pelanggan. Oleh karena itu, Sellfish Indonesia mulai bermitra dengan Lalamove, sebagai Mitra kurir instan untuk urusan logistik produk mereka.
“Yang paling penting, karena produk kami boga bahari beku tentu kecepatan kurir. Jujur, dibandingkan dengan logistik lain, Lalamove lebih cepat. Selain itu, pilihan transportasinya pun beragam, mulai dari mobil hingga motor. Dan pastinya harga juga cenderung lebih murah,” jelas Rifa yang sehari-hari bertanggung jawab terhadap pengiriman barang ke pelanggan.
Menurut Rifa, salah satu kelebihan Lalamove yang cukup membantu tugasnya sehari-hari adalah keberadaan fitur pelacak posisi kurir yang cenderung akurat. Belum lagi, pemesanan kurir instan Lalamove bisa dilakukan melalui desktop komputer dan juga ponsel.
Bahkan, saat dipercaya untuk mengirim 1 ton pesanan boga bahari, Sellfish Indonesia mempercayakan pengiriman mereka menggunakan 7 unit mobil MPV Lalamove. Hingga saat ini, cakupan pemasaran produk Sellfish Indonesia sudah menjangkau hampir seluruh wilayah Jabodetabek. Untuk ke depannya, tentu Sellfish Indonesia berharap tak hanya besar di pasar B2B, tetapi juga dapat mengisi ceruk di pasar B2C boga bahari beku.
Ingin Memulai Bisnis di Tengah Pandemi? Jangan Takut! Andalkan Pengiriman Bisnis Anda Bersama Lalamove
Baca Juga 'Nasi Cikur Teras Rumah: Pengiriman Instan Jadi Ujung Tombak Pertumbuhan Usaha Kuliner'
